Jumat, 05/08/2011 07:39 WIB
Uberaba, Brazil, Karena sama sekali tidak bergerak, sesosok bayi yang lahir prematur dinyatakan stillborn alias lahir mati. Namun sesaat sebelum dimasukkan liang lahat, barulah bayi itu menangis dan buru-buru dilarikan lagi ke rumah sakit.
Bayi berjenis kelamin perempuan tersebut dilahirkan oleh seorang ibu muda di Brazil yang tidak disebutkan identitasnya, ketika usia kandungannya baru 7 bulan. Selain lahir prematur, si bayi juga tidak bergerak apalagi menangis layaknya bayi baru lahir.
Para dokter di rumah sakit bersalin Santa Casa de Misericordia di Araxa yang terletak arah barat laut Kota Rio de Janeiro mengiranya
sudah tidak bernyawa. Dalam istilah medis, bayi yang lahir tak bernyawa disebut stillbirth atau lahir mati.
Dalam suasana berkabung serta diiringi isak tangis keluarga dan orangtuanya, jenazah bayi malang itu segera dikirim ke kamar mayat. Dari tempat tersebut, jenazah dikirim lagi ke rumah duka untuk menjalani prosesi pemakaman sesuai tradisi setempat.
Namun betapa terkejutnya para pelayat, menjelang dimakamkan tiba-tiba bayi itu menangis. Tampaknya si bayi bukan bangkit dari kematian, tetapi memang ada kondisi tertentu yang membuatnya tidak bergerak saat dilahirkan sehingga tampak seperti tidak bernyawa.
Si bayi langsung dilarikan ke Hospital das Clinicas di Kota Uberaba untuk mendapatkan perawatan di Neonatal Intensive Care Unit (NICU). Sayang kegembiraan menyambut kebangkitan sang bayi tak berlangsung lama, sebab dalam perjalanan ke rumah sakit bayi itu benar-benar menghembuskan napas terakhir.
"Bayi perempuan itu akhirnya meninggal akibat kegagalan multiorgan. Pemicunya adalah kekurangan oksigen dalam peredaran darahnya," ungkap Joao Paulo Vicente, juru bicara Hospital das Clinicas seperti dikutip dari Heraldsun, Jumat (4/8/2011).
Bayi berjenis kelamin perempuan tersebut dilahirkan oleh seorang ibu muda di Brazil yang tidak disebutkan identitasnya, ketika usia kandungannya baru 7 bulan. Selain lahir prematur, si bayi juga tidak bergerak apalagi menangis layaknya bayi baru lahir.
Para dokter di rumah sakit bersalin Santa Casa de Misericordia di Araxa yang terletak arah barat laut Kota Rio de Janeiro mengiranya
sudah tidak bernyawa. Dalam istilah medis, bayi yang lahir tak bernyawa disebut stillbirth atau lahir mati.
Dalam suasana berkabung serta diiringi isak tangis keluarga dan orangtuanya, jenazah bayi malang itu segera dikirim ke kamar mayat. Dari tempat tersebut, jenazah dikirim lagi ke rumah duka untuk menjalani prosesi pemakaman sesuai tradisi setempat.
Namun betapa terkejutnya para pelayat, menjelang dimakamkan tiba-tiba bayi itu menangis. Tampaknya si bayi bukan bangkit dari kematian, tetapi memang ada kondisi tertentu yang membuatnya tidak bergerak saat dilahirkan sehingga tampak seperti tidak bernyawa.
Si bayi langsung dilarikan ke Hospital das Clinicas di Kota Uberaba untuk mendapatkan perawatan di Neonatal Intensive Care Unit (NICU). Sayang kegembiraan menyambut kebangkitan sang bayi tak berlangsung lama, sebab dalam perjalanan ke rumah sakit bayi itu benar-benar menghembuskan napas terakhir.
"Bayi perempuan itu akhirnya meninggal akibat kegagalan multiorgan. Pemicunya adalah kekurangan oksigen dalam peredaran darahnya," ungkap Joao Paulo Vicente, juru bicara Hospital das Clinicas seperti dikutip dari Heraldsun, Jumat (4/8/2011).
sumber : detik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar